Lintasmerahputih.com, Padang Panjang — Kepengurusan Forum Jurnalis Keterbukaan Informasi Publik (FJKIP) Kota Padang Panjang resmi dikukuhkan oleh Ketua FJKIP Sumatera Barat, Gusriyono. FJKIP yang diperkuat sebanyak 55 orang wartawan Kota Padang Panjang dari berbagai media, dilantik di Auditorium II Mifan Waterpark, Dihadiri oleh Wali Kota, H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano, Ketua Komisi Informasi (KI) Sumbar, Nofal Wiska, S.IP, Tokoh Masyarakat Padang Panjang, Alex Saputra (Azizi) dan Ali usman (Hidayah) Asisten III Bidang Administrasi Umum Setdako, Martoni, S.Sos, M.Si, Forkopimda, kepala OPD OPD Kota Padang Panjang, kepala BUMN dan BUMD, serta kepala Bank yang ada di Padang Panjang. Kamis (31/3).
Wali Kota, H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano yang turut menyaksikan pelantikan ini, mengucapkan selamat kepada pengurus FJKIP Kota Padang Panjang yang telah dikukuhkan. Ia berharap dengan adanya FJKIP ini, keterbukaan informasi yang transparan di Padang Panjang lebih baik lagi.
“Transparansi menjadi salah satu obat mutakhir dari permasalahan bangsa dan negara ini. Jika informasi tersebut tidak terbuka, akan banyak terjadi kegaduhan, pola kerja akan hancur. Kepada FJKIP, tetaplah eksis dalam menjaga keterbukaan publik,” ujar Wako Fadly.
Disela ucapan selamatnya Ketua KI Sumbar, Nofal Wiska, S.IP mengatakan “FJKIP Padang Panjang diharapkan dapat memberikan informasi publik kepada masyarakat. Karena tidak semua masyarakat paham dengan Hak mereka untuk mendapatkan informasi, ini menjadi tugas FJKIP Padang Panjang, bagaimana menyadarkan Masyarakat untuk mendapatkan informasi. Karena hak tersebut adalah hak azasi manusia dan sangat berpengaruh terhadap kehidupan masyarakat. Misalnya jika pemerintah tertutup dengan informasi Covid 19, ini akan terjadi Cheos dan terjadi hal hal yang tidak diinginkan, beruntungnya pemerintah terbuka dan transparan tentang covid 19, sehingga semua bisa teratasi dan terkoordinasi dengan baik. Inilah salah satu manfaat keterbukaan informasi publik. Bagaimanapun jurnalis seharusnya memberikan kontribusi positif bagi perkembangan kota dan kesejateraan masyarakat”,ungkap Noval Wiskal.
Gusriyono ketua FJKIP Sumbar mengatakan, “FJKIP yang sudah terbentuk di Sumbar, Padang Panjang merupakan daerah ketiga yang melakukannya, dengan kepengurusan terbanyak dan terbesar di Sumbar. Kita berharap dengan hadirnya FJKIP ini, predikat Kota Informatif yang disandang Padang Panjang, bisa semakin meningkat lagi,” ujarnya.
FJKIP merupakan wadah tempat berkumpulnya para jurnalis yang fokus terhadap keterbukaan informasi publik. Dengan itu diharapkan dukungan dari Pemko untuk bisa saling bekerja sama dan berkolaborasi dalam meningkatkan keterbukaan informasi publik.
Kepengurusan FJKIP Padang Panjang diketuai Alfian Yn, Wakil Ketua Ellefwirnofri, Sekretaris Rifnaldi, Bendahara SyafriYanto. Dengan delapan bidang, di antaranya, Bidang Pendidikan, Sosialisasi, Advokasi, Litbang, Pemberdayaan Perempuan, Keagamaan, Sumbar Daya Manusia dan Kelembagaan.
(Rommie Manasseh)