Lintasmerahputih.com, [PadangPanjang] — Terkait dengan issue yang beredar dimasyarakat Kota Padang Panjang saat ini, Media telah melakukan investigasi terhadap isu yang beredar kepada warga sekitar dilokasi yang disebut sebutkan. Namun tidak ada satupun warga yang mengetahui adanya peristiwa pengrebekan seperti issue beredar terhadap Oknum ASN (S) dan (Y) yang santer dibicarakan dikalangan ASN Kota Padang Panjang.
Untuk menggali informasi lebih dalam lagi, media langsung menemui salah seorang ninik mamak di kelurahan silaing bawah, yang diinformasikan berada pada malam kejadian, yaitu K Dt. Majo Labiah, Silaing Bawah, Selasa 18/10/2022.
K Dt. Majo Labiah mengatakan kepada media, ” Peristiwa ini dimulai karena adanya isu isu miring yang sampai ketelinga beliau bahwa ada kegiatan yang melanggar aturan adat dikanagariannya, berdasarkan informasi yang berkembang beliau langsung melakukan pengawasan dilokasi yang diisukan, mulai sore sampai pejabat yang dilaporkan meninggalkan rumah dinas, pada Jumat 14/10 sekitar pukul 20.00 WIB, namun pejabat tersebut hanya meninggalkan rumah dan menaiki kendaraan seorang diri, untuk lebih meyakinkan K. Dt. Majo Labiah langsung membuntuti pejabat tersebut dengan kendaraannya. Sampai di simpang bak air pejabat tersebut langsung dicegat dan kendaraan dihentikan. Ketika di cegat, ternyata ditemui didalam kendaraan hanya ada pejabat (S) seorang diri.
Karena masih tidak percaya K. Dt. Majo Labiah menanyakan dimana keberadaan (Y) menurut info yang didengar K. Dt. Majo Labiah bahwa tadi sore (S) bersama (Y) bergerak dari kantor dengan mobilnya, saat ditanya langsung menurut pengakuan (S) si (Y) saat ini di rumahnya, karena sore hari tadi memang (Y) ditumpangkan dari kantor ke pangkalan ojek didepan SMP 2 PP, kemudian pejabat (S) Kembali kerumah dinas terangnya.
Untuk membuktikan si (Y) memang telah berada dirumah, K.Dt.Majo Labiah meminta agar si (Y) di panggil dan dilakukan klarifikasi langsung.
Dengan alasan ada urusan kantor mendadak maka K.Dt Majo Labiah dan si Pejabat menyinggahi rumah (Y) dengan meminta izin dari Suami (Y) untuk membawa (Y) keluar, karena yang minta izin Atasan istrinya dan Dt Majo Labiah yang juga dikenal oleh Suami (Y) maka sang suamipun memberikan izin keluar pada (Y).
ini dilakukan agar tidak menimbulkan keributan di lingkungan sekitar rumah (Y). Dan Klarifikasi berlanjut di area Minangkabau Village.
Setelah klarifikasi tersebut K.Dt.Majo Labiah mengakui beliau telah terbawa emosi karena isu yang didengar beliau, hal ini dikarenakan sebagai orang yang di tinggikan seranting dan dituokan selangkah dikanagariannya, maka beliau tidak mau nama nagarinya tercoreng oleh siapapun. Jika malam itu memang terbukti oleh saya semua yang disangkakan kepada (S). ” Saya langsung bawa pejabat (S) kedepan Walikota ungkapnya mulai kesal, karena isu yang berkembang sekarang K.Dt Majo Labiah juga terkena isu bahwa dirinya meminta jabatan kepada pejabat (S),” kalo terbukti, saya langsung membawa kedepan Wako, tak mesti bawa bawa yang lain, namun sekarang jika (S) tidak bersalah apakah harus dipaksa salah ?” Jelasnya lagi tambah kesal.
Karena tidak menemukan bukti atas isue yang beredar, maka si pejabat (S) diminta mengantarkan si (Y) Kembali kerumahnya.
K.Dt. Majo Labiah juga menjelaskan terkait video yang beredar yang katanya si pejabat meminta maaf dan mengakui perbuatanya karena khilaf bukanlah terkait dengan peristiwa yang diisuekan.
Di pertegasnya,” Pejabat (S) meminta maaf karena dia tidak pernah melapor ke RT setempat sejak tinggal dirumah dinas tersebut,
Dan (S) juga meminta maaf bahwa memang ada stafnya baik pria maupun Wanita yang sering kerumah dinas tanpa pernah melapor ke RT setempat sebab itulah kalimat permintaan maaf keluar dari Mulut (S)”, jelas K. Dt. Majo labiah.
Kemudian K.Dt. Majo Labiah menambahkan bahwa memang malam itu (S) sangat terkejut dan kaget karena dihentikan dan dipaksa mengakui perbuatannya,” wajar saja si pejabat menunjukan gestur tubuh seperti orang yang ketakutan “, tambahnya.
K Dt Majo labiah juga menambahkan,” Suami Y juga mengatakan bahwa istrinya memang telah berada di rumah sejak sore tadi, jelas K Dt Majo Labiah.
Ketika di klarifikasi langsung kepejabat (S) Keterangannya hampir sama dengan keterangan K.Dt. Majo Labiah. Hanya Pejabat (S) menambahkan, beliau menyesali kondisi ini membuat dirinya menjadi tidak nyaman, bahkan berita dan isu semakin liar hingga K. Dt. Majo Labiah juga diisukan meminta jabatan kepada dirinya, tentu semakin banyak yang menjadi korban atas isu yang sedang bergulir saat ini,” terang (S)
“Kepada pihak-pihak yang menyebarkan issue dan video yang mendiskreditkan dirinya, saya siap untuk melakukan Langkah-langkah hukum selanjutnya”, pungkas (S)
(RMA)
