Mudasir Kecewa Soal Musrembang Tingkat Desa, Ini Alasanya Nya

0
292
Lintasmerahputih.com (Lampung Utara) –
Desa Banjar wangi, Kecamatan kotabumi utara Kabupaten Lampung utara Mudasir,mengaku kecewa karena kesempatan melakukan pembangunan setiap pelaksanaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrembang) tingkat desa yang diabaikan oleh pemerintah daerah kabupaten lampung utara,
“Pelaksanaan kegiatan rutin tahunan Musrembang Hari ini yang dihadiri asisten 1 man kodri, Camat, Anggota DPRD Hj.Dewi murni ,S.A.G,Dandramil, Polsek , kades,tokoh masyarakat,BPD, Selain itu juga, sebagai ajang seremonial karena dihilangkan setiap kunjungan desa tak pernah diakomodir oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) selaku pembuat perencanaan pembangunan itu sendiri,” ungkap .mudasir melalui pesan whatshapp Senin 13/02/2023.
Mestinya, kata Kepala desa mudasir usul dari hasil Musrembang ini menjadi acuan Bappeda Mamujukan untuk menyiapkan program yang akan dilaksanakan setiap tahun anggarannya, namun hanya janji manis nya saja, hingga sampai saat musrembang hari ini,
“Jujur saja kami sangat kecewa karena beberapa program pembangunan jalan yang di ajukan dari tahun 2015 sampai 2023,selama(7 tahun)diusulkan namun nyatanya nihil, Apa lagi jalan penghubung Desa Banjar wangi,Dusun 2,3,4 ke Desa bumi ratu Sungkai selatan, padahal yang kami usulkan paling orjen dan mendesak untuk dibangun diwilayah desa banjar wangi sebagai jalan utama untuk petani dan anak anak sekolah, terkesan di abaikan oleh pemerintah daerah lampung utara, Dimana kah kinerja camat dan anggota DPRD yang ada di Kabupaten Lampung Utara.”ucapnya
“Yang lebih mirisnya lagi ungkap Kepala Desa Mudasir jumlah pagu angaran yang tersalurkan ke’kecamatan kotabumi utara mencapai 16.999.000.000 juta, itu pun tidak merata pembagianya, seribu rupiah pun tidak masuk kedesa banjar wangi,
Masih kata dirinya, jadi saya sangat kecewa, kalo memang tidak ada anggaranya itu tidak masalah.”ternyata ada 16 milyar, jika permohonan dibagi rata 16 milyar dibagi 8 desa.berarti 2 milyar perdesa artinya pembangunan itu merata namun nyatanya ini terkesan pilih kasih,” Beber mudasir.
(Hasan)

LEAVE A REPLY